Pelumas Gemuk Multiport J203 untuk Mesin Konstruksi
J203 adalah pompa listrik yang digunakan dalam sistem pelumasan progresif. Pompa ini cocok untuk mesin konstruksi seperti wheel loader dan excavator; mesin berukuran kecil dan menengah, serta peralatan industri umum seperti harvester, baler, dan forage harvester.
Deskripsi
Fitur
Pompa pelumasan elektrik J203 bersifat universal, ringkas, dan sangat ekonomis. Pompa ini dapat dilengkapi dengan alarm level rendah dan papan PCB yang mengontrol pengoperasiannya. Selain itu, pompa ini tersedia dalam rentang tegangan berikut: 12V dan 24V DC atau 110V~220V. Pompa pelumasan juga dapat dilengkapi dengan 1, 2, atau 3 elemen pompa. Ada empat jenis elemen pompa: K5, K6, K7, dan KR, dengan perpindahan yang dapat disesuaikan. Kapasitas reservoir pompa juga tersedia dalam 2, 4, 8 liter, di antara kapasitas lainnya.
Spesifikasi
Suhu operasi | (-40°C hingga +70°C) |
Jumlah outlet | 1, 2 atau 3 |
Kapasitas waduk | 2 liter, 4 liter, 8 liter |
Mengisi ulang | Pemasangan pelumasan hidrolik atau dari atas |
Pelumas | Gemuk minimal kelas NLGI 2, Oli hingga 40mm²/s (cSt) pada suhu 40° C |
Kelas perlindungan | IP6K 9K |
Diameter piston, K5 | 5 mm, sekitar 2 cm³/menit |
Diameter piston, (standar) K6 | 6 mm, sekitar 2,8 cm³/menit |
Diameter torak, K7 | 7 mm, sekitar 4 cm³/menit |
Tekanan operasi maks. | 350 bar |
Benang koneksi | G1/4 Bahasa Indonesia |
Tegangan operasi | Tegangan 12VDC, 24VDC, 110-240VAC |
Elemen
Elemen pompa merupakan komponen penting dari pompa pelumasan seperti J203. Elemen ini memompa pelumas dari reservoir ke titik pelumasan.
Jenis: Ada beberapa jenis elemen pompa pelumasan yang tersedia untuk penanganan viskositas dan persyaratan keluaran yang berbeda. Ini memberikan pilihan berdasarkan kebutuhan pelumasan suatu mesin.
Daya tahan: Bahan yang digunakan dalam pembuatan elemen pompa sebagian besar berkualitas tinggi, biasanya baja tahan karat, sehingga tahan lama dan tahan terhadap keausan.
Kompatibilitas: Elemen pompa pelumasan ini telah dirancang untuk bekerja dengan berbagai jenis pelumas, termasuk minyak dan lemak.
Pemeliharaan: Elemen pompa harus menjalani pemeliharaan rutin agar dapat beroperasi dan bertahan lama. Ini berarti memeriksa keausan dan menggantinya.